KALIANDA – Terungkap, tenaga kesehatan (Nakes) pelaku mesum dengan pasien di Rumah Sakit Bob Bazzar (RSBB) merupakan pimpinan dari sebuah organisasi profesi nakes untuk tingkat kabupaten, yakni Ketua DPD PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) Lampung Selatan.
Namun sayangnya saat masalah ini dikonfirmasi ke direktur RSBB dr Renny Indrayani melalui aplikasi perpesanan WhatsApp tak merespon. Meski pesan dengan tanda telah diterima dan dibaca, namun tak bergeming.
Selain dinilai tidak memberikan suri tauladan, nakes tersebut juga diketahui melakukan perbuatan mesum tersebut di ruang terbuka. Tepatnya di bangunan rumah dinas salah satu dokter senior yang masuk dalam kompleks RSBB.
“Ya dia (Oknum Nakes) itu ternyata ketua organisasi profesi nakes (PPNI). Ketuanya aja begitu, bagaimana dengan anggotanya nanti. Apakah patut diteladani?,” ketus seorang nakes kepada LR, Selasa 5 Maret 2024..
Bahkan dia meyakini, perbuatan mesum tersebut bukanlah yang pertama kali. Karena sepertinya sangat berani dan terbiasa, bahkan cenderung meremehkan juga arogan layaknya paling berkuasa di RSBB.
“Dia (Oknum Nakes) itu kan, dipergokin sedang ‘oral sex’ dengan seorang pasien. Pasien itu memang rutin melakukan cuci darah yang memang diketahui setidaknya 1 minggu sekali dapat dipastikan berobat ke rumah sakit untuk sebuah perawatan rutin dengan alat bantu,” beber dia.
Terakhir, dia menyatakan bahwa sebagian besar nakes di RSBB mendukung pihak media untuk mengungkap dugaan perbuatan mesum tersebut, supaya untuk kedepannya menjadi pelajaran bersama.
“Ini menyangkut efek jera dan nama baik institusi .Jika selalu ditutupi bahkan dilindungi, maka bakal dicontoh oleh nakes-nakes lain. Bagaimana pun juga mesti harus ada pembinaan tegas,” tukasnya.
Ditelusuri dari pelbagai sumber, diketahui Dh terpilih sebagai ketua PPNI pada gelaran Musyawarah Daerah (Musda) DPD PPNI Lampung Selatan ke-IX di Graha Sekretariat PPNI setempat, Sabtu (10/12/2022) silam.
(row)