KALIANDA – Calon Bupati Lampung Selatan nomor urut 3, Hi Hipni SE mengaku miris menyaksikan kondisi pesisir timur Kabupaten Lampung Selatan, atau tepatnya di Dusun Kualajaya, Desa Bandar Agung Kecamatan Sragi. Dalam kesempatan kampanye di wilayah langganan banjir tersebut, anggota DPRD Lamsel 2 periode itu menyempatkan diri untuk blusukan ke pemukiman padat penduduk itu.
“Masyarakat pesisir pun butuh sentuhan pembangunan. Meski di wilayah pinggiran, kue pembangunan harus merata. Sesuai sila ke-5 Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Terutama masalah kebersihan, kesehatan dan pendidikan serta infrastruktur jalan. Pelayanan dasar seperti itu wajib mereka dapatkan,” kata Pengusaha asal Kecamatan Palas ini, Rabu 25 November 2020.
Tapi yang paling Krusial, terus Hipni, di Kuala Jaya dan sekitarnya telah menjadi langganan banjir rob. Dimana saat intensitas hujan tinggi, air laut masuk ke daratan. Bahkan, dalam setahun bisa 3 kali mengalami banjir.
“Insya Allah jika diberi amanah masyarakat, masalah bajir rob ini masalah klasik dan selalu berulang-ulang tanpa menawarkan solusi yang kongkret dari pemangku kebijakan. Nanti kedepannya, antisipasi banjir ini dengan melakukan gerakan menanam mangrove, atau jenis tanaman lain yang ideal. Bisa juga kita usulkan baik ke pusat, provinsi dan daerah Lamsel sendiri agar mendirikan bangunan penahan ombak. Yang pasti, masalah banjir rob ini harus kita tuntaskan,” tukas Hipni seraya menambahkan banyak cara untuk memberi solusi ke masyarakat tinggal bagaimana Political Will atau niat dari pemimpinnya.
(row)
