PRINGSEWU – Jamaah calon haji (Calhaj) asal Kabupaten Pringsewu resmi dilepas oleh Bupati Pringsewu Hi.Sujadi dan Wakil Bupati H.Fauzi di halaman Pendopo kabupaten setempat, minggu (28/719) pagi.
Prosesi pelepasan dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Aminallah Adisyanto, Ketua TP-PKK Pringsewu Hj.Nurrohmah, Kepala Kementerian Agama Pringsewu Drs.H.Marwansyah, para pejabat pemerintah daerah, Muspida, Ketua MUI Pringsewu KH.Hambali, serta sejumlah alim ulama.
Keseluruah jamaah Calhaj Kabupaten Pringsewu di tahun 2019 ini, berjumlah 436 orang, terdiri dari 203 pria dan 233 wanita, dengan alokasi jamaah reguler sebanyak 435 orang, dan tim petugas haji daerah (TPHD) sebanyak tiga (3) orang, serta mutasi keluar daerah sebanyak dua (2) orang.
Para jamaah Calhaj itu berasal dari delapan (8) kecamatan yakni, Adiluwih (60 orang), Ambarawa (61 orang), Banyumas (9 orang), Gadingrejo (66 orang), Pardasuka (32 orang), Pagelaran (17 orang), Pringsewu (140 orang), dan Sukoharjo (50 orang).
Untuk jamaah Calhaj tertua yakni atasnama Marliah Marsidi Ahmad (97), dan termuda Muhammad Dzaki Abdul Kholiq (22).
Dari para jamaah Calhaj itu, sebanyak 402 orang masuk kedalam kloter 49 dan akan diberangkatkan pada tanggal 28 Juli ini.
Sementara, sebanyak 27 Calhaj lagi masuk kedalam kloter 62 JKG dan akan diberangkatkan pada tanggal 4 Agustus 2019.
Bupati Pringsewu H.Sujadi dalam sambutannya berharap, para jamaah Calhaj dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji dengan sempurna dan khusuk, dan kembali ke tanah air dengan selamat serta mendapatkan predikat sebagai haji yang mabrur.
“Sebagai tamu di negara lain, para jamaah harus bisa menyesuaikan segala sesuatunya. Mulai dari tata krama dan lain sebagainya dengan aturan yang berlaku di Arab Saudi,” pesan Sujadi.
Sujadi juga meminta para jamaah Calhaj untuk bisa mandiri dan masing-masing juga bisa saling menolong serta membantu sesama jamaah haji yang lain. (*/sae)
