Daerah  

I Gede Sudiatmaja Sebut BBHAR Lamsel Bisa Jadi Pilot Project

KALIANDA – Langkah Maju terus ditorehkan Badan Bantuan Hukum & Advokasi Rakyat (BBHAR) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan dalam upaya meningkatkan tugas dan fungsinya  dengan meresmikan kantor baru.

Peresmian kantor baru itu sekaligus dalam rangka peringatan Hari Bulan Bung Karno yang diisi dengan berbagai kegiatan seperti lomba baca puisi kemerdekaan tingkat siswa hingga mahasiswa.

Seremoni peresmian ditandai dengan gunting pita di depan pintu masuk kantor BBHAR yang beralamat di Jati Indah Kecamatan Kalianda Kab.Lampung Selatan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Sabtu (11/6/2022).

Ketua BBHAR DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan Merik Havit SH MH mengatakan, adanya kantor BBAHR itu salah satu tujuannya sebagai tempat kegiatan administratif dan pelayanan terhadap masyarakat yang memerlukan bantuan maupun pendampingan terkait dengan persoalan  hukum.

“Bahwa perlu diketahui kantor ini adalah kantor bersama, badan dan sayap partai, yang kita siap mengadvokasi masyarakat, turun kemasyarakat membantu masyarakat, mendengar keluhan,” jelasnya.

Dalam kiprahnya dimasyarakat, Lembaga bantuan Hukum, BBHAR DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Selatan tidak hanya memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil dalam berpolitik, namun juga membantu dan membela kepentingan masyarakat termasuk hak-haknya dalam bidang hukum.

“Mari bangkit bersama membangun peradapan dunia kita bersama-sama aktif membangun Kab. Lampung Selatan ini, dengan gotong royong maka yang jauh akan terasa dekat yang berat terasa ringan ,” ajak Merik.

Sementara, Ketua Bidang Hukum, HAM dan Perundang-undangan DPD PDI Perjuangan Lampung I Gede Sudiatmaja, mengapresiasi kinerja dari pengurus BBHAR Kabupaten Lampung Selatan atas kinerjanya dan keaktifannya.

“Pada 1.5 tahun lalu saya melantik kepengurusan BBHAR Lampung Selatan, saya sudah melihat tanda-tanda kemajuan, makanya pada saat itu saya bisa bicara bahwa ini bisa jadi proyek percontohan (Pilot Project) bagi BBHAR lain di Provinsi Lampung,” ungkapnya.

Dirinya mengungkapkan, posisi dari BBHAR sebagai lembaga bantuan hukum yang secara umum dapat memberikan bantuan hukum tidak terbatas bagi kader PDI saja, tetapi masyarakat umum juga dapat dilayani.

“Posisi BBHAR ini tak hanya lembaga bantuan hukum untuk kader tapi untuk masyarakat umum,  tadi bung Merik mengatakan jumlah anggotanya begitu banyak sampai nanti bakal ditempatkan disetiap desa untuk mengawal tiap desa itu luar biasa,” pungkasnya.

(row)