KALIANDA – Sejumlah keluarga penerima manfaat (KPM) di Desa Beringin Kencana Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan mengaku belum menerima penyaluran program kartu sembako tambahan atau yang ke-13 dan 14 oleh e-warong dari agen BRILINK desa setempat, meski dana atau kartu keluarga sejahtera (KSS) sudah ditransaksikan.
“Kartu sudah digesek lama pak. Sempat beberapa kali dijanjikan, tapi masih gak jelas. Terakhir dijanjikan Januari, tapi hari ini hari terakhir bulan Januari masih belum ada kepastian,” ujar salah satu KPM, Senin 31 Januari 2022.
Sementara, KPM lain mengungkapkan jika memang ada penyaluran penambahan agar segera disalurkan karena memang itu menurut dia merupakan hak KPM. Namun jika penyaluran 13 dan 14 itu hanya isu belaka, dia minta agar dijelaskan kepada masyarakat.
“Kalau memang ada (13 & 14) kami minta segera dibagi. Jika memang tidak ada, tolong dijelaskan. Karena kartu kami tempo hari sempat diminta untuk digesek,” imbuhnya.
Sementara, pemilik usaha BRILINK dengan nomor agen 002/3901/70020554 di Desa Beringin Kencana tersebut, David Gunawan saat disambangi mengaku belum menyalurkan sembako tambahan tersebut dikarenakan faktor beras yang berasal Palembang, Sumatera Selatan tersebut kurang layak pangan.
“Berasnya, posisinya jelek. Ada (Boltek) kuningnya. Saya gak mau cacat dengan KPM. Jadi berasnya ngambil di Palembang. Palembang itu berasnya bagus tapi keras. Malah orang-orang komplennya kemarin gitu seperti di desa Karyamulia Sari,” elak David.
Dari pantauan, di BRILINK tersebut diketahui tidak terlihat berjualan sembako. Sebagian besar dagangan terlihat alat tulis dan konter HP.
(row)
