KALIANDA – Sudah digadang-gadangkan sebelumnya, terbukti Musda V PKS Lampung Selatan amanahkan Antoni Imam sebagai ketua, Sekretaris dijabat Diktri Ariansyah, Bendahara oleh Lukman dan Kaderisasi Ahmad Walid, di Sekretariat kantor DPD PKS, Senin 28 Desember 2020.
Disamping itu, didalam musyawarah tersebut menelurkan 8 poin sikap politik DPD PKS kabinet Antoni Imam. Poin tersebut yakni 1, Meneguhkan Visi PKS sebagai pelopor partai islam RAHMATAN LIL ‘AALAMIIN dengan bersinergi seluruh komponen masyarakat lampung selatan.
2, Bekerja bersama elemen masyarakat untuk menanggulangi permasalahan masyarakat khususnya mengatasi PANDEMI COVID 19. Kemudian poin ke-3, Mengokohkan ketahanan keluarga dan perlindungan anak di Kabupaten Lampung Selatan.
“Ke-4, Mengokohkan soliditas anggota, kaderisasi kepemimpinan yang efektif dan menerapkan sistem manajemen partai yang modern dalam optimalisasi pelayanan masyarakat. Kemudian poin ke-5, Berperan serta dalam Meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. 6, Menangkan pemilihan Kepala Daerah secara bermartabat dalam rangka mewujudkan Kesejahteraan masyarakat. Lalu poin ke-7, Meningkatkan partisipasi politik PKS lampung Selatan, dengan memperoleh suara 20 persen atau 10 kursi DPRD Lampung Selatan pada pemilu 2024. Poin pamungkas, yakni Aktivasi 100% struktur DPC dan DPRA dalam rangka pemerataan pelayan partai sampai ke level desa,” ungkap peserta Musda V DPD PKS Lamsel, Andi Apriyanto.
Menurut Andi, gelaran musda V ini cukup berjalan lancar tanpa halangan yang berarti. Hasil musda merupakan presentasi seluruh kader PKS Lamsel.
“Alhamdulilah musyawarah berjalan lancar. Hingga terbit SK 54.TD.4/SkepDPP-2020 dengan menunjuk Ketua MPD Bowo Edy Anggoro dan Sekretaris MPD Andi Apriyanto kemudian ,Ketua Dewan Etik Daerah (DED) : Muhammad Taufiq Sekretaris DED oleh Ruswandi,” imbuh anggota legislatif 2 periode ini.
(row)
