Perampok Sadis Bunuh Buruh Sawit dan Bawa Kabur Handphone-Sepeda Motor

TUBABA-Aksi perampokan di sertai pembunuhan terjadi di Umbul Jelabat Hutan Tanaman Industri (HTI), Dusun Terang Indah, Tiyuh Gunung Terang, Kecamatan Gunung Terang, Kabupaten Tulangbawang Barat, Kamis (7/5/2020) sekitar pukul. 19.00 WIB.

Seorang buruh pekerja kebun sawit menjadi korban keganasan para perampok yang berjumlah lebih dari dua orang tersebut.

Ia adalah Yadi (37) warga Kampung Jaya Makmur Kecamatan Banjar Baru Kabupaten Tulang Bawang. Yadi mengalami luka tembak di bagian kening dan meregang nyawa di tempat kejadian.

Kapolsek Gunung Agung AKP. Tri Handoko melalui Kanit Reskrim Bripka Suhendro mengatakan, selain membunuh korbannya, para perampok yang berjumlah dua orang bersenjata api laras panjang rakitan dan sebilah parang tersebut juga berhasil membawa kabur tiga unit sepeda motor milik korban dan teman korban lainnya.

Awal peristiwa naas tersebut kata Kapolsek, terjadi pada Kamis tanggal 07 Mei 2020 sekira pukul 19.00 WIB, di camp/rumah para pekerja milik H Herman di umbul jelabat HTI dusun Terang Indah, Tiyuh Gunung Terang, Kecamatan Gunung Terang Kabupaten Tubaba.

Kejadian yang begitu cepat itu, berawal saat korban Yadi beristirahat di camp/rumah sambil tidur-tiduran di ruang tamu bersama saksi Topik.

Sementara saksi Iwan sedang makan di dapur. Tidak diduga, tiba-tiba datang 2 orang tidak di kenal dengan menggunakan tutup muka dan langsung menodongkan senjata kepada saksi purnomo dan saksi topik dengan menggunakan alat yang diduga senpi sambil berkata,”Jangan ngelawan kau ku tembak,” ujar Kapolsek menirukan keterangan saksi.

Sejurus kemudian, para pelaku langsung mengikat para korban dengan tali tambang yang dibawa sebelumnya dan langsung mengambil hp milik saksi, kemudian 2 (dua) orang pelaku lagi langsung masuk menuju ke dapur ciri-ciri pelaku 1 menggunakan tutup muka membawa alat yang diduga senjata api panjang sedangkan 1 orang lagi hanya mengenakan sweater warna hijau di kepala sambil membawa sebilah senjata tajam jenis parang kemudian langsung masuk ke dalam dapur, kemudian saya disuruh tertelungkup sambil di jaga oleh pelaku.

Kemudian saksi Purnomo saat itu mendengar suara pelaku berkata, ”jangan ngelawan kau,” dan mendengar suara tembakan sebanyak 1(satu) kali, dan pelaku yang berada di dalam rumah tersebut langsung mengeluarkan 3 unit sepeda motor jenis 1 unit sepeda Honda megapro, 1 unit sepeda motor honda beat warna hitam, 1 unit sepeda motor yamaha Rx spesial warna hitam dan pelaku masih mencari barang-barang serta mengacak-acak baju serta tas milik saksi korban.

Tidak lama kemudian salah satu pelaku di luar berkata menyuruh pelaku yang berada di dalam untuk cepat keluar, kemudian pelaku langsung membawa kabur barang milik korban tersebut ke arah perladangan tebu HTI.

Atas kejadian tersebut korban kehilangan 3 unit sepeda motor dan 3 unit hp dan mengalami kerugian kurang lebih Rp 11.000.000- (sebelas juta rupiah)” paparnya.

Untuk Korban yang meninggal atas nama YADI (37), warga Kampung Jaya Makmur Kecamatan Banjar Baru Kabupaten Tulang Bawang. Yang mengalami luka tembak di bagian kening.

Untuk para pelaku diduga ada 4 (empat) orang yang sedang kita lidik, adapun ciri-ciri nya, 1 (satu) orang berbadan sedang, logat bahasa pribumi Ogan Kemuning Ilir (OKI), menggunakan jaket switer warna hijau tidak menggunakan sebilah golok dan 3 orang lain nya menggunakan tutup muka serta menggunakan alat yang diduga senpi laras pendek 2 pucuk dan 1 laras panjang.

”Adapun pelaku yang berjumlah 4 orang logat bahasa pribumi OKI dan pelaku kabur ke arah Kampung Serdang OKI Mesuji Makmur Kabupaten OKI diperkirakan pelaku tersebut merupakan pelaku dari seberang karena wilayah HTI berbatasan langsung dengan Kabupaten Ogan Kemuning Ilir (OKI)” jelasnya.

Lebih Lanjut Ia menjelaskan, menindaklanjuti Laporan polisi Nomor : LP / 96 / V/ 2020 / POLDA LAMPUNG / RES TUBABA / SEK GUNA, tgl 07 Mei 2020. Yang dilaporkan Purnomo (40), warga kampung Panca Karsa, Kecamatan Banjar Baru Kabupaten Tulang Bawang. Dan saksi-saksi, Topik (29), dan Iwan (24), warga Kampung Panca Mulya Kecamatan Banjar Baru Kabupaten Tulang Bawang.(HI)