KALIANDA – Selama ramadan, Dekranasda Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) buka pasar murah setiap hari, dari pukul 08.00 – 12.00 WIB di halaman sekretariat Dekranasda di jalan lintas Sumatera samping Polsek Kalianda.
Pasar murah ini merupakan kerjasama Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) melalui TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) dengan Bulog KCP Kalianda bersama Dekranasda setempat.
Tujuan digelarnya pasar murah ini guna memastikan ketersediaan bahan pangan pokok bagi masyarakat dengan harga yang terjangkau.
Dari pantauan di sekretariat Dekranasda, tampak sejumlah komoditas yang dijual di pasar murah tersebut dengan harga yang relatif lebih murah dari harga pasaran, seperti telur Rp28 ribu/kg, beras SPHP 53 ribu/5 kg, beras kita premium 70 ribu/5 kg, minyak goreng kita Rp15.500/1 liter.
Kemudian, gula PSM 16 ribu/kg, tepung terigu Rp12.500/bungkus, minyak goreng rizki Rp14 ribu/900 ml, aneka olahan ikan presto, seperti bandeng 25 rb/3 ons, tongkol 25 rb/3 ons, dan nila Rp20 ribu/3 ons.
Ada juga lauk pauk seperti teri asin, cumi asin dan ikan asin dengan harga 5 ribu/bungkus. Kemudian camilan rengginang 20 ribu/bungkus.
Bunga Puspita (26) warga Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, mengaku senang dan bersyukur dengan adanya pasar murah dengan akses terjangkau dari kediamannya.
Dirinya mengatakan, kegiatan pasar murah tersebut sangat membantu masyarakat ditengah harga bahan pokok yang kian naik.
“Alhamdulillah, sangat bersyukur sekali. Karena ini kan bulan Ramadan juga, semua harga naik. Adanya pasar murah ini sangat membantu,” ujar Bunga usai membeli sembako, Rabu 20 Maret 2024.
(row/ptm)
