Daerah  

Aset di Jual, Modal Awal BUMDES Pekon Gumukmas dari 10 Ekor Kambing

Modal mengembangkan usaha jualan sembako dan pakan ikan ini, hasil dari menjual 10 ekor kambing

PAGELARAN – Ironi memang, tapi itu lah realita yang ada. Lantaran 10 ekor kambing yang dibeli dari dana desa (DD) dengan tujuan untuk diternak dan kembangkan, tak membuahkan hasil seperti yang diharapkan.

Pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) “Tanjung Seto” Pekon Gumukmas, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu akhirnya menjual kambing tersebut.

“Uang sebesar 10 juta hasil dari menjual 10 ekor kambing ini, kemudian kita jadikan modal awal guna membuka kios tani menjual sembako dan pakan ikan”, jelas Antonius Munjirin, Ketua BUMDES “Tanjung Seto” Pekon Gumukmas dikonfirmasi wartawan lampungraya.id di balai pekon setempat, Rabu (18/09/2019).

Antonius mengemukakan, sebagai ketua BUMDES ia hanya sebatas melanjutkan, apa yang menjadi program ketua BUMDES sebelumnya yang diganti, bersamaan dengan dilantiknya kepala pekon yang baru (Nur Imam Muslim)

“Saya hanya melanjutkan dan menjalankan apa yang diperintahkan kepala pekon. Kebetulan pada saat itu, saya diamanatkan untuk menjadi ketuanya”, ungkap Antonius.

Sementara itu, Kepala Pekon Gumukmas Nur Imam Muslim saat hendak di konfirmasi dikantornya, sedang tidak di tempat.

Saat wartawan lampungraya.id., berusaha menghubungi ponselnya, meski aktif namun tidak juga mau mengangkat.

Wartawan lampungraya.id., akhirnya berusaha mengkonfirmasi Nur Imam Muslim melalui sambungan whattApp.

Sayangnya, meski di baca, namun yang bersangkutan tidak juga mau menanggapi pertanyaan konfirmasi yang di kirim, berkaitan dengan penyertaan modal ke BUMDES yang sudah dikucurkan. (Ful)