BAKAUHENI – Kapolres Lampung Selatan AKBP M. Syarhan, SIK mengunjungi Media Center yang ada di pelabuhan Bakauheni kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) untuk Klarifikasi.
Kunjungan Kapolres ke Media Center lantaran mendengar informasi yang tak mengenakan pada saat ada kunjungan Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto,ke pelabuhan Bakauheni.
Pasalnya para sejumlah wartawan yang ada di lokasi ASDP menolak meliput kunjungan Wakapolri.
Sebelumnya Wakapolres Lampung Selatan, Kompol Listiyono Dwi Nogroho di dampingi Kabag Humas Polres, Iptu Budi Purnomo, mendatangi para wartawan yang sedang berkumpul di Media Center mencoba mengklarifikasi dan meminta para wartawan mengikuti kegiatan Wakapolri, namun hal itu tidak berhasil, wartawan tetap menolak.
Hingga beberapa jam kemudian, selesai waktu Shalat jumat Kapolres Lampung Selatan di dampingin Wakapolres, Kabag Humas, Kasat Lantas, dan Kapol KSKP bersilaturahmi dengan para wartawan di dalam ruang Media Center.Jumat (31/5/2019).
“Saya silaturahmi kepada rekan-rekan tidak perna ada rasa gimana-gimana, saya saat ini tidak akan lagi mengulas. Kami yang salah, saya mohon maaf kalau ada kekeliruan dan miskomunikasi yang dilakukan oleh anggota saya, dari lubuk hati yang paling dalam saya selaku Kapolres memohon maaf atas khilaf dan tingkah laku dari anggota saya,” ucap Kapolres.
“Jujur diluar dari pada intruksi yang saya kasih dan saya perintahkan karena saya tidak menunjuk. Karena saya tadi focus untuk menyampaikan paparan situasi di pelabuhan Bakauheni yang menjadi tanggung jawab kami diwilayah kabupaten Lampung Selatan,” tambahnya.
Sekedar diketahui sebelumnya diberitakan media lampungraya.id, para wartawan kecewa menolak meliput kunjungan Wakapolri.
Puluhan Jurnalis tolak Beritakan Kunjungan Kerja Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) di Pelabuhan Penyeberangan Merak-Bakauheni,Jumat (31/5/2019), Pukul 10.30 WIB
Dalam kunjungan itu, Wakapolri Komjen Ari Dono disambut oleh Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto,Puluhan wartawan dari berbagai media yang mendapatkan tugas peliputan piket arus mudik lebaran Idul Fitri 1440 H di Pelabuhan Bakauheni, memboikot untuk tidak melakukan peliputan.
Informasi yang dihimpun, pemicunya lantaran beberapa petugas di Polda Lampung membatasi ruang gerak wartawan dalam peliputan kunjungan Wakapolri.
Yogi menyatakan kekesalan nya lantaran usai meliput di Dermaga Dua hendak ke titik kunjungan selanjut nya, sejumlah Wartawan tidak diperbolehkan menumpangi mobil Polisi yang sebelum nya mengangkut mereka.
“Jauh ada kurang lebih 1 kilometer saya harus jalan,Mana kami pada puasa semua,Belum lagi harus menanggung beban kamera yang mencapai 2 kilogram,” cetusnya.
Hal senada di sampaikan oleh para rekan-rekan wartawan, Pewarta dari MNC Group, Herry Fullistiawan, menerang kan para wartawan dari Seaport Interdiction di arahkan petugas ke dermaga eksekutif. Mereka di antar dengan mobil polisi bak terbuka.
”Namun sesampai nya, ternyata media yang meliput sudah di batasi,” papar Herry diamini Yogi Darliansyah, wartawan swara lampung.com.
Kekecewaan yang sama Anwar wartawan dari Medinas Lampung mengeluh kan hal yang serupa, di mana dirinya tidak di perbolehkan melakukan peliputan saat di titik kedua kunjungan Wakapolri tersebut.
Sekira pukul 12.00 WIB, Wakapolres Lampung Kompol Listyono Dwi Nugroho meminta maaf pada wartawan, mencoba untuk membujuk sejumlah para wartawan yang ada di depan ruang Media Center ASDP Bakauheni.
”Ini adalah kesalah pahaman, kami minta maaf. Tolong di liput, itu mau pantauan Pak Wakapolri naik helikopter” ungkap Listyono.
(heri)
